Halaman Data Jurnal
| Judul Jurnal | APLIKASI PUPUK HAYATI MIKORIZA TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN CABAI (Capsicum annuum L.) FASE VEGETATIF PADA KONDISI STRES WATERLOGGING |
|---|---|
| Nama Lengkap | RICARDO JUNIUS SITANGGANG |
| Nama Pembimbing 1 | Dr.Erna Siaga.SP |
| Nama Pembimbing 2 | Maria Paulina.SP.,M.Si |
| Abstrak Jurnal | Pada akhir musim penghujan lahan rawa lebak memiliki potensi untuk praktik budidaya tanaman hortikultura seperti budidaya cabai merah. Salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan yaitu teknik budidaya dan penggunaan pupuk mikoriza agar dapat meningkatkan sifat fisik, kimia dan biologi tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aplikasi mikoriza terhadap pertumbuhan tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.) fase vegetatif pada kondisi muka air tanah dangkal. Penelitian ini dilaksanakan di kebun percobaan Prodi Agroteknologi Fakultas Ilmu Tanaman dan Hewani pada Desember 2022- Februari 2023. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri atas faktor (M) aplikasi mikoriza yang terdiri dari 2 Perlakuan yaitu mikoriza 10g (M1), mikoriza 20g (M2) pada kondisi muka air tanah dangkal . Media tanam yang digunakan dalam penelitian ini yaitu campuran tanah, sekam padi dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1(v:v:v) dan dimasukkan kedalam polybag ukuran 30x30cm.. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan mikoriza 10g dan mikoriza 20g pada kondisi muka air tanah dangkal memberikan hasil yang tidak berbeda nyata terhadap jumlah daun,panjang tajuk, panjang akar, dan berat kering tanaman cabai. Pemberian mikoriza 10g memberikan efek terbaik pada peningkatan pada parameter panjang tajuk , jumlah daun, berat basah dan berat kering tanaman cabai sedangkan pemberian mikoriza 20g memberikan dampak terbaik pada peningkatan paramater luas daun dan panjang akar tanaman cabai. Kata kunci—Cabai; Mikoriza; Muka air tanah dangkal; Rawa lebak. |
| Daftar Pustaka | A. A. S., Subagyono, K., Alimansyah, T., Noor, M., Muharam, A., Suwastika, I. W., & Subiksa, I. (2018). Membangkitkan lahan rawa, membangun lumbung pangan Indonesia. IAARD Press. Alvida, D. (2016). Karakterisasi Morfologi, Pertumbuhan, dan Kualitas Galur- Galur Cabai Hias (Capsicum annuum L.) IPB. Ar-Riza, I., Alwi, M., & Nurita. (2015). Peningkatan hasil padi di tanah sulfat masam melalui kombinasi perlakuan lindi dan olah tanah. Jurnal Agronomi Indonesia, 43(2), 105-110. Azman, S. Syafruddin dan Jumini. 2016. Pengaruh aplikasi mikoriza campuran (Glomus mosseae dan Gigaspora sp.) terhadap pertumbuhan dan hasil beberapa varietas cabai (Capsicum annuum L.) pada tanah entisol. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh. Badan pusat statistik .(2021).Luas panen dan produksi cabai merah provinsi sumatera selatan 2018 -2021 .diakses pada 30 Agustus 2022,dari https://www.bps.go.id/indikator/indikator/view_data_pub/0000/api_pub/bXN Vb1pmZndqUDhKWElUSjhZRitidz09/da_05/1 Badan pusat statistik.(2021).Produksi tanaman sayuran.Diakses pada 30 Agustus 2022, dari https://www.bps.go.id/indicator/55/61/1/produksi-tanaman- sayuran.html Bastian, 2016. Identifikasi Karakter Beberapa Varietas Cabai (Capsicum annuum L.) Introduksi di Rumah Kaca. Skripsi. Universitas Lampung. Bhalerao, S.A. 2013. Arbuscular Mycorrhizal Fungi: A Potential Biotechnological Tool For Phytoremediation Of Heavy Metal Contaminated Soils. International Journal Of Science And Nature Vol. 4 : 1-15 BPS. (2021). Jumlah Penduduk Indonesia Tahun 2020. Bps.Go.Id Daniel, R., Utomo, A. D. A. N., & Setyoko, Y. A. (2022). Racangan Bangun Alat Monitoring Kelembaban, PH Tanah dan Pompa Otomatis pada Tanaman Tomat dan Cabai. LEDGER: Journal Informatic and Information Technology, 1(4), 161-170. Dermawan, R. dan A. Harpenas. 2014. Budidaya Cabai Unggul;Cabai Besar, Cabai Kriting, Cabai Rawit dan Paprika. Penebar Swadaya, Jakarta Deshmukh SA, Gaikwad DK. 2019. Effect of water stress and waterlogging stress on leaf water relations in a medicinally important plant Basella alba L. (Basellaceae). Plant Archives. 19(2): 1737 1740. Effendi, D. S., Prastowo, B., & Abidin, Z. (2014). Model percepatan pengembangan pertanian lahan rawa lebak berbasis inovasi. Pengembangan Inovasi Pertanian, 7(4), 30892. Elmsehli S, Jemail J, Smiti-Achi S. 2015. Physiological responses of Medicago truncatula growth under prolonged hypoxia stress. African Journal of Agricultural Research. 10(31): 3073 3079. https:// doi.org/10.5897/AJAR2015.9935 Hanafiah, A. S., & Sembiring, M. (2018). Uji potensi isolat bakteri pereduksi sulfat (BPS) terhadap perubahan kemasaman tanah sulfat masam dan pertumbuhan tanaman jagung dengan kondisi air tanah berbeda di rumah kaca. Jurnal Online Agroekoteknologi, 6(3), 515-525 Haryanto, S. (2018). Pertumbuhan dan Hasil Cabai Merah pada Berbagai Metode Irigasi dan Pemberian Pupuk Kandang di Wilayah Pesisir Pantai. 2(1), 247– 257. Hermawan, H., Muin, A. dan Wulandari, R.S., 2015. Kelimpahan Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) pada Tegakan Ekaliptus (Eucalyptus pellita) Berdasarkan Tingkat Kedalaman di Lahan Gambut. Jurnal Hutan Lestari, 3 (1), 124-132. Hidayat, R., Maf’ullah, E. N., Mardiyanti, D., & Susanti, A. (2021). Pemberdayaan Remaja Produktif melalui Pelatihan Pemanfaatan Tanaman Lokal untuk Pembuatan Hand Sanitizer di Desa Banjarsari Jombang. Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 21-26. Jaiswal, A., J.P. Srivastava. 2015. Effect of nitric oxide on some morphological and physiological parameters in maize exposed to waterlogging stress. Afr. J. Agric. Res. 10(35):3462–3471. https://doi.org/10.5897/AJAR2015.9790 Kavitha, T. dan R. Nelson. 2013. Diversity of Arbuskular Mycorrhizal Fungi (AMF) in the Rhizophere of Helianthus annus L. American-Eurasian J. Agric. & Environ. Sci., 13 (7): 982-987. Kurnia., Gusmiati. dan Larekeng. S. H. 2019. Identifikasi dan Krakteristik Mikoriza pada Tegakan Nyatoh (Palaqium sp.). Jurnal Parennial. Vol 15. No 1. ISSN: 1412-7784. Las, I., Sarwani, M., & Mulyani, A. (2012). Laporan Akhir Kunjungan Kerja Tematik dan Penyusunan Model Percepatan Pembangunan Pertanian Berbasis Inovasi Wilayah Pengembangan Khusus Lahan Sub Optimal. Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian, Bogor. Mareza, E., Agustina, K., & Syukur, M. (2021). Keragaan Agronomi Cabai Keriting (Capsicum annuum L.) IPB di Lahan Pasang Surut Sumatera |